Kamis, 14 Juli 2016

DESAIN PENYELENGGARAAN KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

Penyusun : Faisal Riza H
DESAIN PENYELENGGARAAN KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
PENINGKATAN KEBIASAAN KEBERSIHAN DIRI ANAK USIA DINI
DI PAUD AMANDA PAPINDO



Pengaruh Lingkungan Bagi Perkembangan Anak Usia Dini


oleh : Faisal Riza Hasbullah, S.Pd I
Pendidikan adalah tanggung jawab bersama antara pemerintah (lembaga PAUD), keluarga, dan masyarakat, dalam wewujudkan anak yang sehat, cerdas, ceria, dan berkarakter. Orangtua sebagai pendidik yang pertama dan utama bagi anak memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan parenting yang baik bagi anak. Orangtua berkewajiban dan bertanggung jawab untuk mengasuh, memelihara, mendidik, dan melindungi anak serta menumbuhkembangkan anak sesuai kemampuan, bakat, dan minatnya.
Menjadi orangtua berkualitas seolah-olah baru akan terukur kalau anak sudah menjadi “orang” atau “sukses”. Padahal untuk mencapai itu adalah suatu proses rumit dan walaupun sudah tercapai “gelar”, belum tentu anak itu mampu menangani tekanan-tekanan yang ada di lingkungannya.

Rabu, 13 Juli 2016

MERPATI YANG AMANAH

Oleh : Faisal Riza Hasbullah
Kerajaan yang terkenal di Jawa, adalah Mataram. Raja memiliki anak yang sudah besar, dan pintar. Pangeran Kertasana namanya. Dia memiliki banyak teman yang pintar dan menyenangkan akan tetapi ada di negeri lain, sehingga untuk bisa berkomunikasi dengan teman-temannya memerlukan waktu yang lama untuk berkunjung. Sang pangeran ingin mengundang teman-temannya untuk merayakan ulang tahun. Sambil terus berfikir untuk bisa mengundang mereka datang untuk berkunjung sang pangeran terus mencari cara.
Dalam mencari cara sang pangeran ditemani seekor merpati yang senantiasa ada disampingnya yang setia dengan pangeran. Merpati berwarna putih itu senantiasa memberikan buah dan air untuk pangeran agar mau makan dan minum. Tidak berapa lama dalam berfikir pangeran memutuskan untuk mengirimkan surat kepada teman-temannya. Maka pangeran membutuhkan seseorang yang mengantarkan surat agar sampai dan bisa dibaca oleh teman-temanya. Sehingga pangeran menawarkan kepada merpati, apakah siap untuk mengantarkan surat dari pangeran? Sebelum merpati menjawab datanglah kelinci dan kambing menjawab dengan sombongnya untuk bersedia mengantarkan surat kepada teman-teman pangeran. Si merpati kemudian menjawab sanggup setelah kelinci dan kambing menjawab pertanyaan yang sebenarnya diberikan kepada merpati.
Maka dengan bijaksana pangeran memberikan pesan dalam bentuk surat untuk ketiga hewan yang dipercayainya untuk membawakan surat kepada teman-teman yang berada jauh dinegeri lain. Setelah surat diberikan kepada kelinci, kambing dan merpati mereka langsung bergegas berangkat bersama-sama. Sang pangeran berpesan agar berhati-hati dan saling mengingatkan agar tidak celaka diperjalanan.

Minggu, 10 Juli 2016

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1437 H

_Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1437 H_
Masuk di hari Pertama setelah Hari Raya Idul Fitri pada 11 Juli 2016. Ditahun 2016 ini menjadi Hari Raya yang banyak sekali menyita perhatian sehingga menjadi berita. Mulai dari banyak sekali pemudik yang hanya berhasil merayakan hari rayanya ditengah perjalanan karena tertahan diperjalanan macet menempuh perjalanan dari ibu kota sampai di daerah membutuhkan waktu 82 jam. Ada juga berita mengenai Helikopter yang jatuh di Jogjakarta, menelan 3 orang tewas. Selain itu Hari Raya yang dilalui ini menjadi sangat singkat dengan adanya pemberlakuan masuk kerja ditanggal 11 Juli 2016. Sudah menajadi kewajiban semua pegawai dalam mengemban tugasnya tidak berleha-leha. Alhamdulillah, semua kembali pada pekerjaannya sesuai dengan waktu yang ditentukan bisa berkumpul dengan selamat di Jayapura Papua.
Mohon Maaf lahir dan batin, bagi semua yang melaksanakan ibadahnya diberikan balasan yang sesuai dari Alloh Swt..aamiin