Rabu, 22 Februari 2017

Kualitas Sumber Daya Manusia Dan Pembangunan Bangsa

Oleh : Faisal Riza Hasbullah
Pendidikan menjadi unsur utama dalam mengukur kualitas sumber daya manusia. Semakin optimalnya masuarakat dalam berpendidikan nantinya untuk memahami informasi didapatkan dengan maksimal dan bermanfaat. Jika masyarakat berpendidikan semakin banyak mudahlah pembangunan dalam hal kerukunan dan saling membantu untuk mewujudkan masyarakat yang madani. Keberlangsungan hidup manusia semakin menjanjikan faktor penentu majunya bangsa dengan masyarakat berkualitas maka teknologi semakin maju dan memudahkan bukan untuk melemahkan.
QS Al mujadalah : ayat 11
Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", Maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.
Tantangan bangsa dimasa depan akan dihadapi mulai dari sekarang. Saudara kita yang sekarang masih kecil nantinya jika diberikan usia yang panjang akan menjadi penerus bangsa. Sebagai pemimpin maupun pendidik guru dan dalam bekerja apa saja, nantinya masyarakat kita akan di isi oleh anak-anak yang nantinya menggantikan peran orang dewasa yang telah menjadi tua. Apapun yang nantinya dihadapi oleh generasi penerus bangsa itu telah dihadapi oleh bapak perjuangan kita bersama.
Semisal pahlawan yang telah berkorban demi nusa dan bangsa untuk membebaskan diri dari penjajahan, dulunya mereka juga anak-anak seperti kita. Dulunya mereka tidak mengerti apa-apa, untuk menjadi Indonesia Raya seperti saat ini pastinya mereka mempersiapkan diri dengan baik. Jika sejak kecil belum ada persiapan yaitu dengan belajar maka susah bagi kita menghadapi masa depan yang penuh tantangan.
Saat ini akan banyak agenda pasar bebas, yaitu antar negara yang bekerjasama akan memberikan peluang untuk memudahkan antar bangsa-bangsa tersebut untuk keluar masuk jual beli barang, maupun jasa manusia. Hal ini menjadi peluang dan tantangan bagi kita bersama untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang dimiliki Indonesia. Menjadi peluang jika dengan pendidikan, belajar bisa menjadi peningkat kualitas sumber daya manusia agar siap untuk bersaing dan membebaskan diri dari kebodohan.
Sedangkan menjadi tantangan jika kita tidak mau belajar akan mengakibatkan barang yang kita punya tidak akan berkualitas untuk dijual, sedangkan tanpa adanya pendidikan yang dipersiapkan sejak sekarang kualitas sumber daya manusia yang akan bersaing akan kalah bahkan tidak akan diterima kerja dibangsanya sendiri. Selain itu juga akan berdampak pada pembangunan bangsa yang hanya mengandalkan dari bangsa lain. Sehingga secara tidak langsung kita terjajah lagi dimasa modern, jika kualitas sumber daya manusia tidak siap membangun bangsa. Mengakibatkan akan mundurnya bangsa bahkan bisa menjadi bangsa terbelakang. Semisal generasi muda hanya memikirkan hiburan dan bersenang-senang nantinya ketika masa dimana pekerjaan membutuhkan, seperti sekarang ini banyak generasi muda yang susah mendapatkan pekerjaan, apalagi untuk mendapatkan rejeki dari pekerjaan sendiri akan susah.
Semoga kita nantinya bisa mempersiapkan diri dalam peranan pembangunan bangsa dengan kualitas sumber daya manusia. Perlu juga kita pahami semua ilmu pengetahuan bisa didapatkan dari interaksi. Hubungan komunikasi yang kearah ilmu pengetahuan dilakukan dimanasaja, kapansaja, dan dengan siapa saja bisa diambil hikmahnya. Bahkan sekarang ini pendidikan formal, pendidikan informal dan pendidikan nonformal semuanya menjadi pilihan bukan lagi menjadi pengganti, penambah, atau sekedar pelarian. Apapun yang kita kerjakan pastilah nanti menjadi modal kita sebagai amal yang membersamai hingga mati.
QS At Taubah : Ayat 105

dan Katakanlah: "Bekerjalah kamu, Maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) yang mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar